104 tahun Kebangkitan Nasional, 0 tahun Kebangkitan Kita Sebagai Bangsa Indonesia


Seperti kita tahu hari ini tanggal 20 Mei negara kita memperingati Hari Kebangkitan Nasional. Pada tanggal 20 Mei 2012 ini kita memperingati Hari Kebangkitan Nasional yang ke-104 tahun. Hari Kebangkitan Nasional adalah sebuah peringatan kelahiran Organisasi Budi Utomo pada tanggal 20 Mei 1908, sebagai pilar pelopor organisasi kepemudaan modern di era penjajahan Belanda. 


Budi Utomo (ejaan Soewandi: Boedi Oetomo) adalah sebuah organisasi pemuda yang didirikan oleh Dr. Sutomo dan para mahasiswa STOVIA yaitu Goenawan Mangoenkoesoemo (Dr. Tjipto Mangunkusumo) dan Soeraji. Digagaskan oleh Dr. Wahidin Sudirohusodo, Organisasi ini bersifat sosial, ekonomi, dan kebudayaan tetapi tidak bersifat politik


Budi Utomo didirikan pada hari Minggu, 20 Mei 1908, pada pukul sembilan pagi, bertempat di salah satu ruang belajar STOVIA, Soetomo menjelaskan gagasannya. Dia menyatakan bahwa hari depan bangsa dan Tanah Air ada di tangan mereka.. Berdirinya Budi Utomo menjadi awal gerakan yang bertujuan mencapai kemerdekaan Indonesia walaupun pada saat itu organisasi ini awalnya hanya ditujukan bagi golongan berpendidikan Jawa.

Sepuluh tahun pertama Budi Utomo mengalami beberapa kali pergantian pemimpin organisasi. Kebanyakan memang para pemimpin berasal kalangan "priayi" atau para bangsawan dari kalangan keraton, seperti Raden Adipati Tirtokoesoemo, bekas Bupati Karanganyar (presiden pertama Budi Utomo), dan Pangeran Ario Noto Dirodjo dari (Keraton Pakualaman).

Budi Utomo mengalami fase perkembangan penting saat kepemimpinan Pangeran Noto Dirodjo. Saat itu, Douwes Dekker, seorang Indo-Belanda yang sangat properjuangan bangsa Indonesia, dengan terus terang mewujudkan kata "politik" ke dalam tindakan yang nyata. Berkat pengaruhnyalah pengertian mengenai "tanah air Indonesia" makin lama makin bisa diterima dan masuk ke dalam pemahaman orang Jawa. Maka muncullah "Indische Partij" yang sudah lama dipersiapkan oleh Douwes Dekker melalui aksi persnya. Perkumpulan ini bersifat politik dan terbuka bagi semua orang Indonesia tanpa terkecuali. Baginya "tanah air api udara" (Indonesia) adalah di atas segala-galanya.


Organisasi Budi Utomo merupakan organisasi kepemudaan yang "resmi" didirikan oleh para tokoh-tokohnya (ada yang bertanggung jawab dan diketahui publik-terbatas), namun sebetulnya pada tahun 1905 di Pasar Laweyan, Solo Jawa Tengah muncul perkumpulan pedagang Islam yang mendirikan Sarekat Dagang Islam. Sarekat Dagang Islam awalnya berdiri untuk menandingi dominasi pedagang Cina pada waktu itu (mungkin semacam paguyuban pedagang pribumi pada waktu itu). Kemudian organisasi ini berkembang menjadi organisasi pergerakan sehingga pada tahun 1906 berubah nama menjadi Sarekat Islam. 

Pendirian Organisasi Budi Utomo mengawali suatu masa bangkitnya rasa dan semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme serta kesadaran untuk memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia. Organisasi Budi Utomo menjadi pelopor munculnya berbagai organisasi lain pada 1912 berdirilah Partai Politik pertama Indische Partij. Haji Samanhudi mendirikan Sarekat Dagang Islam (Solo) (secara resmi dideklarasikan), KH Ahmad Dahlan mendirikan Muhammadiyah (Yogyakarta) dan Dwijo Sewoyo dan kawan-kawan mendirikan Asuransi Jiwa Bersama Boemi Poetra di Magelang.  


Setelah itu muncul kesadaran para pemuda Indonesia membentuk organisasi kepemudaan lokal yang di kemudian hari saling bergabung dan memicu munculnya Konggres Pemuda I pada tahun 1926, dan Konggres Pemuda II yang melahirkan Ikrar Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928.

Nasib bangsa kita saat penjajahan Belanda (yang ditandu Belanda People)

Sekarang pada tahun 2012, 104 tahun lalu para pemuda dalam segala keterbatasannya beradi "mengawali menyemai  bibit" rasa nasionalisme pada para pemuda lain pada jamannya, tentunya dengan resiko ditangkap, dipenjara, diasingkan oleh penjajah Belanda. Resiko pahit ditangkap, dipenjara, diasingkan berani mereka ambil, hanya demi satu harapan : "Kemerdekaan Bangsa Mereka Dari Penjajahan", bahkan sampai akhir hayatnyapun mereka mungkin belum sempat merasakan nikmatnya kemerdekaan seperti yang kita rasakan saat ini.

Media sosial jaman penjajahan Belanda  ( nasionalistik oriented)

Sosial Media di jaman penjajahan teknologi (individualistik oriented ).
 
Kita anak cucu mereka, yang saat ini bisa merasakan nikmatnya kemerdekaan : makanan berkecukupan, berpakaian yang layak, tempat tinggal yang nyaman, pendidikan yang tinggi, nikmatnya main blackberry, facebook tweeter, bloging dan lain-lain sebagainya. 

Sekarang saatnya kita mulai menyadari kemerdekaan ini sangatlah berarti dan berharga, mari kita bersyukur kepada Tuhan akan segala nikmat yang boleh kita rasakan saat ini sembari mendoakan mereka para pendiri bangsa ini agar mendapat tempat yang layak di surga.


Anggaplah sebelum tahun 2012 ini kita lupa dan tertidur, sekarang tanggal 20 Mei 2012 mari kita bangun, kita bangkit. Banyak hal yang dapat kita lakukan utuk membanggakan diri kita, orang tua, bangsa dan negara dan tentunya para pendahulu pendiri bangsa ini.

Mari kita (anda dan saya) berjanji untuk :
  • Belajar dengan sungguh-sungguh dan berprestasi.
My PC Defender, karya kami untuk negeri.
  • Bekerja keras dengan usaha maksimal untuk berguna bagi lembaga kerja anda dan mungkin bermanfaat untuk sesama bangsa Indonesia.
  • Menumbuhkan etos manusia Indonesia yang beradab dan bermartabat, untuk mengembalikan citra budaya timur yang "adi uhung".
  • Tidak mudah dipecah belah / adu domba karena perbedaan pendapat, paham / aliran, agama dan kepercayaan.
  • Menggali kembali dan mengembangkan kearifan budaya lokal kita, jangan sampai generasi berikut setelah kita kehilangan identitas budaya Indonesia karena tergantikan budaya manca negara.
  • Lebih banyak berkarya dan bekerja dari pada mengkritik namun tidak berkarya, misal ikut-ikutan demo yang tidak jelas juntrungnya = pokoknya demo/ pokoknya tidak setuju, namun tidak memberi masukan jalan keluar (demo sekedar memperingati hari x nasional/ internasional).
  • Menghargai buah-buah kemerdekaan secara lebih bertanggung jawab.
  • dan banyak hal positif lain yang bisa anda lakukan untuk diri anda, keluarga anda, orang tua anda, lingkungan masyarakat anda, syukur-syukur bangsa dan negara.
Materi disarikan dan dikembangkan dari : http://id.wikipedia.org/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 Alasan Mengapa "Wanita Cantik" Nikahi "Pria yang Kurang Menarik" ?

Inilah Kisah Lengkap Legenda Bharatayudha / Mahabharata.

Mengenal Rsi Byasa (IAS Vyāsa) Filsuf Kuno Terbesar di India, Penulis Kisah Mahabarata.

Mengenal Ludruk, Kesenian Khas Jawa Timur Yang Melegenda.

Orang Tua Wajib Tahu Perkembangan Anak.

Kurukshetra : Inilah Lokasi Tempat Terjadinya Pertempuran Besar "Mahabharata" atau "Barata Yudha", Apa Kabarnya Sekarang ?

20 Karakter Game Wanita Yang Cantik Dan Seksi Karya Computer-Generated Imagery (CGI).

Segala Hal Tentang Punokawan Wayang.

Menguak Rahasia Isi Ruangan Dalam Ka'bah, Bangunan Tersuci Umat Islam

Makin Banyak Bayi Berkepala Peyang !!??