Alasan Pria Suka Indahnya Payudara Wanita ??
Pria sangat suka melirik payudara wanita. Bagian tubuh wanita yang satu ini seperti membawa aura yang mampu memikat mata dan pikiran pria. Berapa pun ukurannya, sering kali pria tidak terlalu menganggap hal itu. Meski ada juga yang menyukai ukuran tertentu.
Situs Askmen mengulas hal ini dalam lamannya. Ternyata, ada beberapa alasan bagi pria untuk memuja payudara wanita.
- Payudara punya sifat menenangkan. Dia menjadi sumber makanan bagi bayi di awal kelahirannya. Payudara dapat mengembalikan memori masa kecil pria ketika masih merasa hangat dalam dekapan ibunya.
- Payudara seperti simbol kesuburan. Dengannya, wanita mampu mengasuh, menjaga kehidupan, sekaligus meneruskan keturunan saat melewati masa puber.
- Pria suka pada payudara wanita terkait munculnya insting tentang keinginan untuk reproduksi. Insting ini berkembang dari dulu sampai sekarang.
- Bagian ini adalah salah satu titik menggairahkan buat wanita. Payudara menjadi tempat bagi pria untuk menyenangkan pasangan saat melakukan seks agar terangsang. Sehingga, pria pun cukup lihai memainkannya sekaligus memuaskan pasangannya.
- Bentuk dan tekstur payudara seperti “mainan” buat pria. Jangan heran bila pria suka berlama-lama di bagian ini saat bercinta.
- Untuk terangsang, pria memerlukan stimulasi yang bisa dipandang atau dibayangkan. Dan, payudara adalah visual yang membuat pria tersita perhatian. Bagian ini pula yang membedakan sisi sensual pria dan wanita.
- Faktor sosial juga turut ambil bagian “menyuarakan” istimewanya payudara wanita. Banyak gambar di media yang memperlihatkan pose menantang dari sebagian payudara wanita. Misalnya lekukan payudara, belahannya, dan sebagainya. Ini yang membuat pria semakin penasaran.
- Payudara adalah bagian terlarang untuk diperlihatkan. Dengan demikian, pria semakin mencari tahu berbagai hal tentang bagian ini untuk menemukan jawaban yang ada di pikirannya soal payudara.
Editor: Achmad Ali
Sumber : http://www.lensaindonesia.com/ Rabu, 23 Mei 2012, 20:42 WIB
Komentar
Posting Komentar