Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2017

6 Cara Alami Atasi Disfungsi Ereksi.

Gambar
Pria bisa menjadi sangat keras terhadap dirinya sendiri jika itu berhubungan dengan urusan tempat tidur. Ereksi yang dinilai kurang maksimal, bisa meruntuhkan rasa percaya diri bahkan harga diri. Jika Anda termasuk yang merasa kurang maksimal dalam urusan ereksi atau dengan kata lain menderita disfungsi ereksi (ED), tak perlu khawatir berlebihan. Impotensi hampir selalu dapat diatasi dengan terapi tertentu, tanpa harus bergantung pada Viagra atau obat lainnya. Apakah Anda menderita ED, atau ingin mencegah kondisi tersebut, berikut adalah enam cara natural yang bisa Anda coba. 1. BERJALAN KAKI 3,5 KM PERHARI Berjalan kaki atau joging setidaknya 3,5 Km perhari dapat membantu mengurangi dan risiko ED, bahkan memerbaiki kondisi impotensi, menurut sebuah studi tahun 2005. Menjaga berat badan, terutama daerah perut, tetap langsing adalah faktor penting mencegah dan menyembuhkan ED. Pria dengan lingkar pinggang 106 Cm lebih mungkin menderita ED ketimbang pria dengan l

Semua Orang itu Jenius, Termasuk Anda!

Gambar
Sering sekali kita mendengar orang-orang mengkategorikan orang lain berdasarkan kepintarannya, dimulai dari orang bodoh, biasa saja, hingga jenius. Pada kenyataannya, persepsi seperti itu tidaklah benar karena semua orang itu jenius termasuk diri Anda, hanya saja dalam cara yang berbeda. Inilah berbagai tipe kejeniusan manusia: Secara singkat, makna dari kata "Genius" atau "Jenius" adalah seseorang dengan kapasitas kecerdasan di atas rata-rata. Ironisnya, masyarakat sekitar kita melihat kapasitas tersebut hanya dalam nilai akademik, yang sebenarnya harus disadari bahwa tidak semua kejeniusan manusia itu sama. Contoh nyata dapat dilihat dari sebuah permisalan Pablo Picasso dan Albert Einstein. Ya, banyak dari Anda pasti sudah sering mendengar kedua nama ini, Pablo Picasso sebagai pelukis ternama dunia dan Albert Einstein sebagai ilmuwan ternama dunia. Apabila kita hanya melihat dari sisi bidang fisika, Albert Einstein adalah seseorang yang sangat jen

Suhu Bumi Naik 1,1 Derajat Celsius, Apa Dampaknya Bagi Indonesia?

Gambar
Organisasi Meteorologi Dunia menyatakan 2016 sebagai tahun terpanas dalam sejarah. Suhu atmosfer Bumi rata-rata dalam setahun naik 1,1 derajat celsius dibandingkan periode sebelum Revolusi Industri 1850-1899. Itu memicu anomali iklim di dunia, termasuk Indonesia. Jika dibandingkan kondisi periode 1961-1990, kenaikan suhu Bumi secara global pada 2016 sebesar 0,83 derajat celsius. "Tahun 2016 adalah tahun ekstrem bagi iklim global dan dinyatakan sebagai tahun terpanas yang tercatat," kata Sekretaris Jenderal Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) Petteri Taalas dalam siaran pers, Rabu (18/1/2017). Kenaikan suhu itu hanya satu indikasi dari perubahan iklim akibat ulah manusia, yakni kenaikan konsentrasi gas rumah kaca, karbon dioksida (CO2), dan gas metana (CH4). Konsentrasi CO2 mencapai rekor tertinggi pada 2015, yakni 400 bagian per juta (ppm) atau 144 persen lebih tinggi dibandingkan sebelum Revolusi Industri dan terus meningkat. Adapun konsentrasi CH4 mencapai 1.845

Teka-teki Terbesar tentang Menopause Kini Terpecahkan!

Gambar
Selama puluhan tahun, ilmuwan terus bertanya-tanya tentang menopause.  Pertanyaan utama ilmuwan: mengapa hanya manusia, paus pembunuh, dan paus pilot sirip pendek yang mengalami menopause? Sejumlah hipotesis diajukan untuk menerangkan fenomena biologis itu, tetapi belum membuahkan jawaban memuaskan. Riset yang dipublikasikan di jurnal Current Biology 12 Januari 2017 memberikan pencerahan. Daniel Frank dari University of York di Inggris bersama rekannya menganalisis data paus pembunuh atau orca selama 40 tahun yang dikumpulkan US Center for Whale Research dan Fisheries and Ocean Canada. Ilmuwan menyimpulkan, paus pembunuh mengalami menopause karena tingginya ongkos reproduksi bila harus tetap subur sampai tua. Paus pembunuh punya struktur sosial yang unik. Betina dewasa akan kawin dengan pejantan dari luar kelompok, tetapi akan kembali ke "rumah" bersama induk yang melahirkannya.  Itu berarti, seekor betina dewasa pada awalnya tak terlalu terikat d

Pakai Baju Bahan Ini, Manusia Akan Terbebas dari Gerah Tanpa AC !

Gambar
Peneliti dari Universitas Standford menciptakan bahan pakaian baru yang murah dan anti gerah. Memublikasikan inovasinya di jurnal Science pada Jumat (2/9/2016), Yi Cui, sang peneliti, mengatakan bahwa bahan pakaian tersebut bakal membantu menghemat energi akibat pemakaian pendingin ruangan. "Kalau Anda bisa mendinginkan orangnya dan bukan gedungnya, maka itu akan menghemat energi," katanya. Pada dasarnya, pakaian itu terbuat dari bahan polietilen, jenis plastik yang umumnya digunakan untuk membuat botol dan kantung. Untuk membuat bahan itu, Cui mencari lebih dulu bahan polietilen yang umumnya dipakai dalam pembuatan baterai. Bahan itu punya karakteristik unik, tampak transparan bila dilihat dengan sinar inframerah, tetapi buram bila dilihat dengan sinar tampak. Dengan demikian, polietilen itu tidak transparan bagi mata manusia. Selanjutnya, bahan itu diolah dengan bahan kimia tertentu sehingga uap air dapat menembus pori-pori kecilnya.

Waspada : Mainan Anak Dimasa Kini Bisa Membahayakan Putra-putri Anda !

Gambar
Sejarah panjang mainan yang terpisah untuk anak perempuan dan laki-laki menunjukkan bahwa pemasaran berdasarkan gender memiliki dampak yang mendalam pada anak . Bagi orang dewasa, bermain adalah istirahat dari kehidupan. Bagi anak-anak, terutama di tahap paling awal perkembangan masa kanak-kanak, bermain adalah kehidupan, dan mainan merupakan alat pembelajaran awal. Mainan merupakan benda yang umumnya di mainkan oleh anak-anak maupun orang dewasa yang umumnya di tujukan untuk hiburan. Berbagai macam mainan beredar di toko-toko mainan. Kebanyakan anak kecil lebih tertarik kepada mainan di banding orang dewasa karena secara naluriah anak-anak ingin berkreatifitas. Sebagai orang tua yang baik, mereka hanya ingin membelikan sebuah mainan yang anak mereka sukai. tetapi tidak banyak orang tua tau bahwa ada beberapa mainan yang tergolong membahayakan bagi sang buah hati. Mainan anak, harusnya mengandung hiburan untuk mempersiapkan mereka mengenal dunia luar. Sayangnya, bebera

Terungkap, Asal "Telolet" Misterius dari Tempat Nun Jauh di Angkasa!

Gambar
"telolet" dari antariksa adalah salah satu misteri terbesar dalam astronomi. telolet, bukan suara terompet melainkan sinyal misterius bernama letupan singkat sinyal radio (Fast Radio Burst), itu berdurasi pendek, kuat, dan tak diketahui asal-usulnya. Gambar optik daerah di konstelasi Auriga di mana  sinyal radio (Fast Radio Burst) meletup. Kini, astronom mengumumkan bahwa untuk kali pertama mereka berhasil mendeteksi asal-usul salah satu sinyal dari antariksa. Shami Chatterjee dari Cornell University di New York menentukan asal-usul sinyal bernama FRB 121102 itu dengan teleskop radio multi-antena Karl G Jansky Very Large Array (VLA). Selama 83 jam penelitian dalam jangka waktu enam bulan, Chatterjee dan timnya mendeteksi sembilan letupan dari FRB 121102. "Sekarang kami tahu bahwa sinyal itu berasal dari galaksi kerdil yang berjarak tiga miliar tahun cahaya dari bumi," katanya seperti dikutip BBC, Rabu (4/1/2017). Menguraikan hasil penemu

Mengenal : "Mesenterium", Organ Tubuh Manusia Yang "Baru Ditemukan"...

Gambar
Dengan mengenali anatomi dan struktur mesenterium, ilmuwan dapat mempelajari bagaimana organ tersebut berfungsi dan bisa mengidentifikasi fungsi abnormalnya. Ilmuwan telah menemukan organ baru di dalam tubuh manusia yang disebut mesenterium. Sebenarnya, mesentarium tidak benar-benar baru ditemukan. Selama abad ke-20, mesenterium hanya dianggap sebagai rangkaian membran terfragmentasi dalam sistem pencernaan.  Menariknya, dalam salah satu deskripsi awal, Leonardo da Vinci telah mengidentifikasi mesenterium sebagai struktur tunggal. Peneliti studi, J. Calvin Coffey, dari University of Limerick, mengatakan bahwa klasifikasi ulang mesentarium sebagai organ sangat penting. Menurutnya, dengan mengenali anatomi dan struktur mesenterium, para ilmuwan dapat fokus mempelajari bagaimana organ tersebut berfungsi. “Jika memahami fungsinya, maka Anda bisa mengidentifikasi fungsi abnormalnya,” tambah Coffey. Dalam hasil studi yang diterbitkan di jurnal  The Lancet Gastroe