Perusahaan Mainan Raksasa Mattel Selamatkan Hutan di Indonesia


Perusahaan mainan raksasa Mattel, yang memproduksi beragam boneka seperti Barbie dan Ken, menyatakan komitmen untuk tidak memakai kertas dan kemasan yang berasal dari hutan di Indonesia.


Mattel memerintahkan supliernya untuk menghindari serat kayu dari perusahaan yang diketahui terlibat perusakan hutan.
-- Zulfahmi

Pengumuman ini dikeluarkan oleh kantor Greenpeace Asia Tenggara di Indonesia, Selasa (11/10/2011).

"Mattel memerintahkan supliernya untuk menghindari serat kayu dari perusahaan yang diketahui terlibat perusakan hutan," demikian dikatakan Zulfahmi, Juru Kampanye Hutan Greenpeace Asia Tenggara dalam E-News Greenpeace.


Keputusan Mattel ini diambil setelah ribuan orang mengirim email protes ke Mattel dan jutaan lainnya melihat dan menyebarkan video interview Ken. Mereka ingin hutan yang tersisa di Asia Tenggara tetap dipertahankan dan dipelihara.

"Ini merupakan hasil yang besar. Tapi masih banyak yang harus kita lakukan untuk memastikan hutan di Indonesia tidak punah serta membawa satwa yang terancam punah seperti orang utan dan harimau Sumatera bersamanya," kata Zulfahmi. 


Penulis : M Clara Wresti, Robert Adhi Ksp
Sumber : http://sains.kompas.com/, dikutip dari : Selasa, 11 Oktober 2011, 12:50 WIB

Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 Alasan Mengapa "Wanita Cantik" Nikahi "Pria yang Kurang Menarik" ?

Mengenal Ludruk, Kesenian Khas Jawa Timur Yang Melegenda.

Inilah Kisah Lengkap Legenda Bharatayudha / Mahabharata.

Prosedur dan Persyaratan Pengajuan Kredit Bank.

Jika Naga Hidup di Dunia Nyata, Bagaimana Cara Mereka Semburkan Api?

Menguak Rahasia Isi Ruangan Dalam Ka'bah, Bangunan Tersuci Umat Islam

Mengenal Rsi Byasa (IAS Vyāsa) Filsuf Kuno Terbesar di India, Penulis Kisah Mahabarata.

20 Karakter Game Wanita Yang Cantik Dan Seksi Karya Computer-Generated Imagery (CGI).

Inilah : Satyrichthys welchi, Ikan Asal Aceh Yang Bentuknya Seperti Pesawat Tempur Siluman !

Kurukshetra : Inilah Lokasi Tempat Terjadinya Pertempuran Besar "Mahabharata" atau "Barata Yudha", Apa Kabarnya Sekarang ?