Qingchen Jingjing, Penjahat Paling Cantik China...

 "Menjadi cantik bukan sebuah kesalahan, 
tetapi menggunakan kecantikanmu untuk kejahatan itu tidak benar"
Kepolisian Mianyang

Seorang perempuan yang didaulat sebagai penjahat paling cantik di China akhirnya menyerahkan diri kepada polisi, Rabu (28/11/2018). Qinchen Jingjing (19) dan empat rekannya diduga merupakan anggota sebuah geng penipu dengan korban para pelanggan bar dan kedai teh di kota Mianyang, provinsi Sichuan. 

Sejumlah laporan mengatakan, Qincheng terlibat dalam geng penipu ini karena kekasihnya. Seorang mantan rekan kerja Qingchen mengatakan kepada media bahwa perempuan itu berkelana ke luar negeri bersama kekasihnya setelah berhenti dari pekerjaannya. 

Polisi mulai menyelidiki kasus ini ketika seorang pria mengaku tertipu ribuan yuan di sebuah bar di distrik teknologi kota Mianyang. 

Polisi mengatakan, geng penipu ini sudah beroperasi setidaknya selama enam bulan dan korbannya adalah para pelanggan bar yang sedang mabuk. 

Untuk mengejar perempuan ini polisi bahkan mengunggah foto Qingchen ke media sosial Weibo. "Menjadi cantik bukan sebuah kesalahan, tetapi menggunakan kecantikanmu untuk kejahatan itu tidak benar," demikian kepolisian Mianyang lewat akun Weibo-nya. 


Polisi tidak menyebut usia atau pekerjaan Qingchen meski seorang mantan rekan kerjanya menyebut perempuan itu berusia sekitar 19 tahun. Dua dari tujuh anggota geng ini sudah menyerah kepada polisi. 

Qingchen akhirnya menyerahkan diri 12 hari setelah surat perintah penangkapannya terbit. Sementara dua anggota geng penipu ini masih buron. 

Setelah foto Qingchen menjadi viral, polisi menggunakannya untuk mengirim imbauan kepada masyarakat.

Ternyata wajah cantik Qingchen menarik perhatian para netizen yang kemudian berlomba memberikan komentar. 

Salah seorang pengguna media sosial malah menyarankan Qincheng memanfaatkan kecantikannya untuk menjadi influencer ketimbang menjadi penipu. 


Sedangkan seorang yang mengaku teman sekolah Qingchen kepada harian The Beijing Times mengaku perempuan itu merupakan "bunga kelas" dan amat populer di kalangan para siswa.

Satu orang lagi yang mengaku pernah menjadi teman kerja Qingchen mengatakan, perempuan itu memang amat bangga dengan kecantikannya "Dia lahir pada 1999 dan beberapa rekan yang berusia lebih tua menilai dia sebagai anak bodoh," ujar orang itu kepada situs Thecover.cn. Sang mantan rekan kerja mengatakan, saat Qingchen keluar dari pekerjaannya, dia pergi ke luar negeri bersama kekasihnya.

"Dia bisa menuai banyak uang di internet ketimbang menipu di bar. Menjadi penipu merupakan pekerjaan yang amat keras," ujar seorang netizen. "Dia ini mungkin satu-satunya orang di China yang tak ingin fotonya menjadi viral," ujar netizen lainnya. Kisah Qingchen ini mungkin bisa disamakan dengan Jeremy Meeks, yang pernah dianggap sebagai "penjahat terseksi" di dunia.

Meeks, mantan anggota geng Crips di California, ditangkap pada 2014 karena kepemilikan senjata dan pencurian. Foto wajah Meeks menjadi viras setelah diunggah polisi ke Facebook. Ternyata hal ini membawa keberuntungan, karena setelah Meeks bebas dari penjara pada 2016 dia kemudian malah mendapatkan kontrak kerja sebagai model.

Penulis : Ervan Hardoko
Sumber : South China Morning Post, dikutip dari : internasional.kompas.com, 28/11/2018, 18:30 WIB.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 Alasan Mengapa "Wanita Cantik" Nikahi "Pria yang Kurang Menarik" ?

Mengenal Ludruk, Kesenian Khas Jawa Timur Yang Melegenda.

Inilah Kisah Lengkap Legenda Bharatayudha / Mahabharata.

Prosedur dan Persyaratan Pengajuan Kredit Bank.

Jika Naga Hidup di Dunia Nyata, Bagaimana Cara Mereka Semburkan Api?

Menguak Rahasia Isi Ruangan Dalam Ka'bah, Bangunan Tersuci Umat Islam

Mengenal Rsi Byasa (IAS Vyāsa) Filsuf Kuno Terbesar di India, Penulis Kisah Mahabarata.

20 Karakter Game Wanita Yang Cantik Dan Seksi Karya Computer-Generated Imagery (CGI).

Inilah : Satyrichthys welchi, Ikan Asal Aceh Yang Bentuknya Seperti Pesawat Tempur Siluman !

10 Video Dokumenter (Asli) Pada Jaman Penjajahan Belanda, Jepang dan Perang Kemerdekaan Indonesia : 1945 - 1949.