Apakah Yesus beristri ?

 

Apakah Yesus beristri? Itulah pertanyaan yang mengemuka sejak penemuan dan sitasi makalah ilmiah tentang papirus tua oleh sejarawan Universitas Harvard, Karen King, beberapa waktu lalu.

King mendapatkan papirus tersebut dari seorang kolektor. Papirus itu telah disimpan selama beberapa dekade. Dalam acara International Congress of Coptic Studies dua minggu lalu, King mempertunjukkannya.

http://ayannanahmias.files.wordpress.com/2012/09/the-gospel-of-jesus-wife-courtesy-of-martin-g-conde.jpg?w=550&h=299&crop=1

Para sejarawan bertanya-tanya tentang istri Yesus sebab papirus yang ditemukan memuat teks berbunyi, "Dan Yesus mengatakan, istriku...." Teks itu ditulis dalam bahasa Coptic dengan simbol Kristen.

Teks pada papirus itu terpotong sehingga memunculkan teka-teki. Papirus yang ukurannya hanya sebesar kartu nama itu diperkirakan merupakan bagian dari papirus yang lebih besar lagi.

Keaslian papirus masih diselidiki. Namun, pakar sejarah awal Kristen mengungkapkan bahwa papirus tersebut memang asli. Perkiraan awal menunjukkan, papirus berasal dari abad kedua hingga keempat setelah kematian Yesus.

"Jika penanggalan abad kedua itu tepat, fragmen ini menjadi bukti nyata pertama tentang klaim status pernikahan Yesus beberapa abad setelah kematiannya dalam konteks kontroversi Kristen tentang seksualitas, pernikahan, dan kerasulan," tulis King dalam makalah ilmiahnya.

Bart Ehrman, pakar studi agama dari University of North Carolina, mengatakan, "Jika benar itu yang dimaksud, maka ini menjadi bukti pertama yang muncul. Kita jelas belum pernah mendapatkannya sebelumnya."


Namun, Ehrman menuturkan bahwa teks pada papirus tidak serta-merta menjelaskan bahwa Yesus memang menikah. Kemungkinan lain, ada pengikut Yesus yang mengira bahwa Yesus menikah.

Penemuan papirus ini, kata Ehrman, bisa menjadi petunjuk sejarah awal Kristen, terutama tentang Injil, bagaimana teks dalam "kabar gembira" yang mengisahkan dan mewartakan kehidupan serta teladan Yesus itu dituliskan dan direvisi.

Jitse Dijkstra, pakar studi Coptic dan papirus dari University of Ottawa, mengatakan, penemuan papirus ini adalah kemajuan besar. Penemuan besar sebelumnya dalam sejarah Kristen adalah Injil Yudas. Yudas bukanlah pengkhianat, melainkan dialah yang mengantarkan Yesus memenuhi kehendak dan jalan Tuhan.

Penulis : Yunanto Wiji Utomo, Editor : Yunan
Sumber : National Geographic News, dikutip : http://sains.kompas.com/, Senin, 24 September 2012, 10:13 WIB

Komentar

  1. gara2 kitab suci ditulis pakai bahsa sendiri2 itu jadi bingung, mana yg aseli, nah lho, ....

    BalasHapus
  2. Jangan bingung mas, tidak semua yang ada di internet bisa di pastikan benar, yang terbaik adalah laksanakan perintah Tuhan sesuai dengan agama dan kepercayaan mas sebaik-baiknya.
    Papirus yang ada ditulisan di atas hanyalah fragmen / potongan kecil informasi yang tidak lengkap, tidak jelas siapa yang membuat, dibuat tahun berapa dan dengan tujuan apa dibuat, terima kasih.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 Alasan Mengapa "Wanita Cantik" Nikahi "Pria yang Kurang Menarik" ?

Inilah Kisah Lengkap Legenda Bharatayudha / Mahabharata.

Mengenal Rsi Byasa (IAS Vyāsa) Filsuf Kuno Terbesar di India, Penulis Kisah Mahabarata.

Mengenal Ludruk, Kesenian Khas Jawa Timur Yang Melegenda.

20 Karakter Game Wanita Yang Cantik Dan Seksi Karya Computer-Generated Imagery (CGI).

Orang Tua Wajib Tahu Perkembangan Anak.

Kurukshetra : Inilah Lokasi Tempat Terjadinya Pertempuran Besar "Mahabharata" atau "Barata Yudha", Apa Kabarnya Sekarang ?

Menguak Rahasia Isi Ruangan Dalam Ka'bah, Bangunan Tersuci Umat Islam

Segala Hal Tentang Punokawan Wayang.

Makin Banyak Bayi Berkepala Peyang !!??