Bahasa "Alay" Sudah Ada Sejak 1835

 

Bahasa "alay" atau bahasa gaul di Indonesia ternyata tidak hanya berlangsung pada zaman sekarang saja, bahkan telah ditemukan sejak tahun 1835 silam.

Hal tersebut dikemukakan SST.Wisnu Sasongko, pakar bahasa dari  Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa RI, pada acara pemantauan dan sosialisasi penggunaan bahasa di ruang publik, yang digelar di hotel Rahmat Gorontalo, Rabu (9/11/2011).

Menurut dia, bahasa alay ditemukan pada naskah bertuliskan huruf Jawa kuno, yang berjudul "Angling Dharma".

Dalam naskah itu, kata ratu  ditulis dengan menggunakan kata "Ro" sebanyak tujuh kali sehingga terbaca sebagai ratu. Padahal jika merujuk pada tata bahasa jawa kuno, semestinya kata ratu ditulis dengan menggunakan "Ro", "To" dan "Wulu".

"Kalau hanya ditulis dengan Ro sebanyak tujuh kali, maka artinya menjadi tujuh atau pitu sehingga terbaca ’R’ dan ’Tu’," jelasnya.

Untuk itu, menurutnya, bahasa alay senantiasa ada setiap zaman, namun hal itu tidak perlu dikhawatirkan dapat merusak tatanan bahasa Indonesia. "Sifatnya hanya sementara, tidak akan bertahan lama," Kata dia.

Acara pemantauan dan sosialisasi penggunaan bahasa di ruang publik, diikuti oleh wartawan, penyiar radio, serta staf  humas sejumlah instansi pemerintahan di Gorontalo.

Dalam kesempatan itu, Badan Bahasa juga menyosialisasikan undang-undang RI nomor 24 tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan.

Penulis : Heru Margianto
Sumber : http://regional.kompas.com/, Rabu, 9 November 2011, 13:42 WIB

Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 Alasan Mengapa "Wanita Cantik" Nikahi "Pria yang Kurang Menarik" ?

Mengenal Ludruk, Kesenian Khas Jawa Timur Yang Melegenda.

Inilah Kisah Lengkap Legenda Bharatayudha / Mahabharata.

7 Fakta Menarik Payudara Wanita

Prosedur dan Persyaratan Pengajuan Kredit Bank.

Mengenal Rsi Byasa (IAS Vyāsa) Filsuf Kuno Terbesar di India, Penulis Kisah Mahabarata.

Orang Tua Wajib Tahu Perkembangan Anak.

Download Film Pemberontakan G-30S/PKI

10 Video Dokumenter (Asli) Pada Jaman Penjajahan Belanda, Jepang dan Perang Kemerdekaan Indonesia : 1945 - 1949.

Inilah Kisah Baratayuda, Perang Besar Mahabarata Versi Indonesia !